Tuesday 28 May 2019


Manusia sejatinya merupakan makhluk sosial, di mana manusia memiliki hubungan secara timbal-balik dengan manusia lain.
sejak manusia dilahirkan ia membutuhkan pergaulan dengan orang lain terutama dalm hal kebutuhan makan dan minum. Pada usia bayi ia sudah menjalin hubungan terutama dengan ayah dan ibu, dalam bentuk gerakan, senyuman, dan kata -kata. Pada usia 4 tahun ia mulai berhubungan dengan teman – teman sebaya dan melakukan kontak sosial. Pada usia – usia selanjutntya ia terikat dengan norma- norma pergaulan dengan lingkungan yang semakin luas. Manusia hidup dalam lingkungan.
Di sini lah yang akan kita bahas y gaessssss……, di mana kita semua harus tahu tentang diri kita sehingga kita lebih muda untuk menentukan arah dalam berwirausaha.

Banyak orang berpikir dan selalu beranggapan bahwa mengenal lebih banyak orang akan
memberikan peluang untuk membuka jaringan yang lebih luas. Namun terkadang lupa
mengenali diri sendiri sehingga potensi maupun kelemahan tidak teridentifikasi
dengan baik. Akhirnya apa yang menjadi kekuatan sulit di
maksimalkan dan terkesan tertutupi.
Saat mencoba mengenali diri, tentu kita mendapati beberapa potensi yang kita punya. Dengan mengetahui potensi-potensi yang ada pada diri, kita bisa mengoptimalkannya untuk kesuksesan dalam karir maupun kehidupan.
Contoh : banyak sekali hal yang patut kita ketahui tentang diri kita, seperti :
1.      Apa hobi kita
2.      Apa yang menonjol dari kemampuan kita
3.      Kebiasaan apa yang kita lakuhkan sehari-hari
4.      Apa yang menjadi kesukaan kita
5.      dll  
Itulah hal yang sangat bermanfaat dalam pentingnya mengenali diri sendiri. Karena pada dasarnya jika kita mampu mengenali diri sendiri maka kita pun akan dapat mengenali orang lain. Jika kita mampu mengenali orang lain, maka apapun yang kita sampaikan dan perbuat, maka mudah sekali untuk mengendalikan orang lain. dan titik akhirnya dengan mengenali diri sendiri, maka anda akan memahami betapa sempurnanya ciptaan tuhan.

0 comments:

Post a Comment